KATAWAY.CO.ID – Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, mengajak masyarakat untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Ajakan tersebut disampaikan dalam kegiatan senam massal yang diikuti ribuan peserta dari kalangan masyarakat, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, pada Jumat (17/10/2025).
Senam massal ini menjadi salah satu kegiatan utama dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Provinsi Banten yang mengusung tema “Kolaborasi Kuat untuk Banten Maju Adil Merata dan Tidak Korupsi.” Antusiasme warga tampak tinggi, terlebih karena kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan berbagai layanan publik seperti pemeriksaan kesehatan gratis, bazar produk UMKM, gerakan pangan murah, layanan e-KTP, penukaran tabung gas elpiji, hingga sajian kuliner gratis.
Dalam sambutannya, Wagub Dimyati menegaskan bahwa kegiatan olahraga seperti senam tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga menjadi sarana kebersamaan yang sederhana dan murah. Ia mengajak seluruh masyarakat Banten untuk aktif bergerak dan menjaga kebugaran tubuh demi menunjang aktivitas harian.
“Tubuh yang sehat adalah modal penting dalam hidup. Dengan berolahraga, kita bisa lebih produktif, menebar manfaat bagi orang lain, dan menjaga keseimbangan hidup. Senam ini mudah, murah, tapi hasilnya luar biasa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dimyati memaparkan lima manfaat penting dari olahraga yang disebutnya sebagai M5, yakni menjaga kesehatan fisik, meningkatkan keseimbangan mental, memperkuat hubungan sosial, menumbuhkan kesadaran spiritual, serta memupuk motivasi hidup positif.
“Menjaga kesehatan adalah amanah dari Tuhan. Semoga dengan tubuh yang bugar, kita semua diberi rezeki yang lancar dan umur yang panjang,” tambahnya.
Ia juga berharap kegiatan seperti senam massal ini dapat menjadi budaya rutin di tengah masyarakat. Selain untuk mempererat persaudaraan, kegiatan tersebut juga mencerminkan semangat gotong royong dan kolaborasi dalam membangun daerah.
“Bila tubuh kita kuat dan pikiran sehat, maka semangat membangun Banten yang maju, adil, dan bersih dari korupsi bisa lebih mudah terwujud,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten, Ahmad Syaukani, menjelaskan bahwa kegiatan senam massal ini merupakan hasil kerja sama lintas sektor antara pemerintah daerah, dunia usaha, perbankan, BUMD, serta masyarakat.
“Senam massal ini menjadi bagian dari peringatan HUT ke-25 Provinsi Banten. Beragam hadiah atau doorprize merupakan kontribusi dari perangkat daerah, Bank Banten, Jamkrida, serta sejumlah perusahaan,” ungkapnya.
Selain senam, kegiatan tersebut juga menghadirkan berbagai pelayanan publik, mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis, bazar pangan murah, pendaftaran QRIS, penukaran uang baru, hingga promosi produk UMKM lokal. Menurut Syaukani, hal ini sejalan dengan semangat peringatan HUT Banten yang menekankan kolaborasi lintas sektor demi pembangunan daerah yang merata dan berintegritas.
“Tema besar tahun ini mencerminkan kerja sama nyata antara pemerintah, pelaku usaha, lembaga keuangan, dan masyarakat dalam mewujudkan Banten yang lebih maju dan bersih,” ujarnya.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-25, juga diselenggarakan kejuaraan olahraga antar-organisasi perangkat daerah (OPD), meliputi cabang catur dan bola voli. Untuk cabang catur perorangan, juara pertama diraih oleh Jainal Arifin dari Dinas Kelautan dan Perikanan, juara kedua oleh Tb Fikri Wisena dari Dinas PUPR, dan juara ketiga oleh Sudarya dari Satpol PP.
Pada kategori beregu, Dinas PUPR berhasil meraih posisi pertama. Adapun untuk cabang bola voli, tim Sekretariat Daerah keluar sebagai juara, disusul oleh tim dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di posisi kedua, serta Dinas PUPR di peringkat ketiga. (rls/red)
